Hukum membaca tasyahud awal dalam mengerjakan sholat

Hukum membaca tasyahud awal 


Membaca tasyahud awal dalam sholat pada umumnya dibaca pada rakaat kedua setelah sujud kedua, tasyahud awal ini di baca kalau shalat yang dikerjakan tiga rakaat atau empat rakaat, seperti sholat dhuhur, asahar, magrib, dan isya.

Sedangkan sholat shubuh terdiri dari dua rakaat sehingga pada rakaat kedua kita tidak membaca tasyahud awal, namun pada rakaat kedua setelah sujud kedua langsung membaca tasyahud akhir atau biasa dinamakan membaca tahiyat

Hukum membaca tasyahud awal

Bagaimana jika kita tidak membaca tasyahud awal dalam mengerjakan sholat dan bagaimana hukum membaca tasyahud awal?

Tasyahud awal hukumnya adalah sunah, apabila kita lupa membaca tasyahud awal dalam mengerjakan shalat sholatnya tetap syah, namun tetap membaca tasyahud akhir (membaca tahiyat akhir)

Tasyahud akhir ini termasuk dalam rukun sholat, sehingga apabila kamu meninggalkan salah satu rukun sholat akan meyebabkan tidak syahnya sholat tersebut.

Membaca Tasyahud termasuk dalam rukun sholat


Adapun bacaan tasyahud yang termasuk dalam salah satu rukun sholat adalah membaca tasyahud akhir, yang mana rukun sholat itu terdiri dari

1. Membaca niat


Dalam mengerjakan sholat secara syariat harus membaca niat yang sesuai dengan syariat agama islam, yang mana setiap sholat memiliki bacaan niat yang berbeda-beda baik shalat fardhu maupun sholat-sholat sunah

2. Takbiratul ihram


Setelah membaca niat dengan kusyuk kemudian melakukan Takbiratul ihram dengan membaca kalimah "ALLAHU AKBAR" sambil mengangkat kedua belah tangan sampai pada telinga, baru kemudian membaca doa iftitah

3. Berdiri tegak bagi yang mampu


Pada waktu mengerjakan sholat secara syariat dikerjakan (diawali) dengan berdiri tegak dan melanjutkan gerakan-gerakan berikutnya pada sholat, berdiri tegak ini bagi yang mampu, apa bila tidak mampu boleh mengerjakan sholat sambil duduk ataupun berbaring bagi yang sedang sakit atau karena hal lainnya.

4. Membaca Al-fatehah


Rukun sholat selanjutnya yaitu setelah takbiratul ihram dan membaca tasyahud kemudian dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatehah pada tiap-tiap rakaatnya.

5. Ruku'


Kemudian setelah membaca Surat Al-Fatehah dilanjutkan dengan membaca surat lainnya, contohnya surat Al-iklas, Al-Falaq, An-Nas atau surat lainnya yang mudah bagimu, setelah selasai kemudian Rukuk dengan tuma'ninah

6. I'tidal


Rukun sholat berikutnya yaitu I'tidal, i'tidal adalah bangkit dari ruku' sambil mengangkat kedua belah tangan sampai sejajar pada telinga sambil membaca kalimah "Samiallahulimanhamidah"

7. Sujud dua kali


Sujud dua kali yang dimaksudkan dalam rukun sholat ini yaitu melakukan sujud dua kali pada setiap rakaatnya, karena pada tiap-tiap rakaat terdapat sujud sebanyak dua kali.

8. Duduk diantara sujud


Duduk diantara sujud adalah setelah melakukan sujud kemudian duduk sambil membaca kalimah ALLAHU AKBAR, kemudian dilanjutkan dengan membaca Rabbighfirli warhamni wajburni warfa'ni warzuqnii wahdinii wa'afinii wa'fuannii.

9. Duduk tasyahud akhir


Rukun sholat selanjutnya yaitu duduk tasyahud akhir dengan tuma'ninah, duduk tasyahud akhir dengan tasyahud awal itu berbeda, pada duduk tasyahud akhir ini kaki kiri dimasukkan kebawah kaki kanan, posisi kaki kanan tetap memanjat / menekan pada lantai

10. Membaca Tasyahud akhir


Membaca tasyahud akhir / tahiyat akhir ini ketika duduk tasyahud akhir, bacaan tasyahud akhir ini sama dengan pada waktu membaca tasyahud awal, namun pada saat membaca tasyahud akhir disunahkan untuk membaca shalawat ibrahim.

11. Membaca Shalawat Nabi pada tasyahud akhir


Membaca Shalawat Nabi juga termasuk kedalam rukun sholat, agar sholat yang kita kerjakan syah maka harus kita kerjakan sesuai dengan syariat agama islam ssuai yang di ajarkan Nabi Muhammad SAW kepada umatnya.

Ini baca'an tasyahud awal


Membaca Tasyahud awal hukumnya sunah, sunah itu apabila dikerjakan kita akan mendapatkan pahala (ganjaran) namun apabila tidak dikerjakan kita tidak memdapatkan dosa.
adapun untuk membaca tasyahud awal baca'annya yaitu;

Hukum membaca tasyahud awal

Artinya : Segala kehormatan, keberkahan,kebahagiaan, dan kebaikan bagi Allah.
Salam rahmat dan berkahNya kupanjatkan kepadamu wahai Nabi (Muhammad SAW).
Salam (keselamatan) semoga tetap untuk kami seluruh hamba yang shaleh-shaleh.
Aku bersaksi tiada Tuhan melainkan Allah, dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah, Ya Allah! Limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad"

Demikian ulasan tentang Hukum membaca tasyahud awal dalam mengerjakan sholat, pada sholat fardhu lima waktu terdapat dua tasyahud kecuali sholat subuh, semoga bermanfaat dapat menambah ilmu serta membuat ibadah kita semakin baik sehingga dapat meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah Subhanahu wata'ala.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel